SCUM: Mengupas Mendalam Tentang Survival, Crafting, dan Strategi

SCUM adalah sebuah game bertema survival yang telah menarik perhatian berkat mekanika yang mendalam, dunia terbuka yang kaya, dan fokus pada elemen survival yang realistis. Dikembangkan oleh Gamepires dan diterbitkan oleh Devolver Digital, game ini menggabungkan mekanisme survival tradisional dengan sistem karakter yang sangat detail dan dunia yang imersif. Dirilis pertama kali dalam akses awal pada tahun 2018, SCUM telah berkembang pesat dan menawarkan pengalaman yang melampaui genre survival biasa.

1. Setting dan Konsep

SCUM berlatar di sebuah pulau dunia altogel terbuka yang luas, sebuah lingkungan yang berbahaya dan penuh musuh, di mana pemain harus berjuang untuk bertahan hidup melawan elemen alam dan pemain lain. Game ini berlangsung di masa depan yang dekat, di mana sekelompok tahanan yang dikenal sebagai “inmates” dipaksa untuk bertahan hidup dan berjuang dalam sebuah acara realitas yang brutal.

Pulau ini dipenuhi dengan hutan, kota-kota, basis militer, dan berbagai tempat lainnya yang menawarkan sumber daya, tempat berlindung, dan juga ancaman. Pemain dibuang ke dunia ini dengan persediaan yang terbatas dan harus mencari makanan, senjata, dan perlengkapan medis. Bertahan hidup adalah tujuan utama, namun mengelola sistem kebutuhan dan statistik karakter juga sangat penting.

2. Mekanika Survival

Salah satu fitur yang membedakan SCUM adalah sistem survival yang rumit. Tidak hanya tentang mencari makanan dan air, tetapi ada banyak variabel yang harus terus dipantau:

  • Kehilangan dan Kehilangan Cairan: Pemain perlu mengelola rasa lapar dan haus, tetapi seberapa banyak makanan atau air yang dibutuhkan tergantung pada metabolisme karakter, tingkat aktivitas, dan kondisi kesehatan secara keseluruhan.
  • Kesehatan dan Cedera: Game ini memiliki sistem cedera yang mendetail, di mana bahkan luka kecil dapat menyebabkan akibat yang sangat parah jika tidak ditangani dengan benar. Pengobatan pertama, pembuatan perban, dan perlengkapan medis sangat diperlukan.
  • Stamina dan Kelelahan: Pemain harus mengelola stamina, yang terkuras saat berlari, bertarung, atau melakukan aktivitas fisik lainnya. Jika terlalu banyak beraktivitas, karakter akan kelelahan dan bisa menjadi rentan terhadap serangan atau predator.
  • Kesehatan Mental: Stres, ketakutan, dan kecemasan menjadi ancaman nyata di SCUM. Game ini melacak kondisi mental karakter, dan jika terlalu rendah, hal itu dapat mengarah pada efek negatif pada performa karakter, seperti tangan gemetar atau kemampuan menembak yang berkurang.

3. Kustomisasi dan Statistik Karakter

Salah satu elemen unik dari SCUM adalah kedalaman sistem kustomisasi karakternya. Pemain tidak hanya mengontrol penampilan karakter mereka, tetapi juga mengelola atribut fisik dan mental mereka.

  • Atribut: Game ini menawarkan berbagai statistik seperti kekuatan, daya tahan, dan kelincahan. Setiap atribut mempengaruhi bagaimana karakter melakukan berbagai tugas seperti berlari, mengangkat barang, atau berenang.
  • Keahlian: Karakter memiliki berbagai keahlian yang akan meningkat seiring waktu melalui penggunaan, seperti crafting, memasak, dan bertarung. Semakin sering Anda melakukan aktivitas tersebut, semakin mahir karakter Anda.
  • Metabolisme: SCUM mempertimbangkan metabolisme tubuh, yang memungkinkan karakter Anda memproses makanan dengan cara yang berbeda berdasarkan genetika, pola makan, dan aktivitas. Pemain harus memantau asupan nutrisi seperti protein, lemak, dan karbohidrat untuk tetap dalam kondisi fisik terbaik.

4. Crafting dan Pembangunan

Sistem crafting di SCUM sangat luas dan memerlukan pemain untuk mengumpulkan berbagai bahan guna membuat senjata, alat, pakaian, dan tempat berlindung.

  • Senjata dan Alat: Dari tombak buatan tangan hingga senjata api yang kompleks, SCUM menawarkan berbagai macam senjata. Sistem pertarungan game ini sangat realistis, di mana pemain perlu merawat senjata mereka, membersihkannya, dan mengelola amunisi.
  • Membangun Tempat Berlindung: Pemain dapat membuat zona aman dengan membangun markas atau tempat berlindung sederhana. Ini melibatkan pengumpulan bahan-bahan seperti kayu, logam, dan paku untuk membangun struktur yang melindungi Anda dari elemen atau pemain lain yang bermusuhan.
  • Memasak: Sistem memasak di SCUM sangat mendalam. Bukan hanya tentang memakan apa pun yang ditemukan, Anda bisa menyiapkan berbagai jenis makanan yang memiliki manfaat tertentu, seperti meningkatkan energi atau hidrasi.

5. PvP dan PvE

Meskipun SCUM lebih fokus pada aspek player-versus-player (PvP), ada juga elemen PvE yang sangat menarik. Pemain bebas membentuk aliansi, berdagang, dan bekerja sama untuk menghadapi tantangan yang lebih besar, seperti merampok basis militer atau bertahan dari serangan zombie dan hewan liar.

  • Zombie dan Hewan Liar: Pulau ini dihuni oleh berbagai zombie, hewan liar, dan makhluk berbahaya lainnya. Zombie menjadi ancaman yang lebih kecil dibandingkan pemain lain, namun tetap bisa mengalahkan Anda jika tidak hati-hati. Hewan liar seperti beruang, serigala, dan babi hutan dapat diburu untuk sumber daya, namun juga bisa menjadi ancaman serius jika tidak waspada.
  • Pertempuran PvP: Pertempuran PvP di dunia terbuka ini sangat brutal dan tanpa ampun. Pemain dapat mengkhianati, membunuh, atau membantu satu sama lain, tetapi semuanya berlomba untuk mendapatkan sumber daya yang terbatas. Pertarungan ini bersifat taktis dan mengharuskan pemain untuk cerdas, penuh perhatian, dan membuat keputusan cepat.

6. Realisme dan Kesulitan

SCUM terkenal dengan tingkat kesulitannya yang tinggi dan gameplay yang sangat realistis. Tidak ada bantuan di sini – pemain harus terus-menerus membuat keputusan tentang cara bertahan hidup karakter mereka. Ini termasuk memilih pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca hingga menghitung seberapa banyak makanan dan air yang dibutuhkan saat melakukan perjalanan panjang.

Karakteristik realistis game ini membuat kesalahan kecil, seperti minum air yang terkontaminasi atau ceroboh dalam menangani luka, bisa berakibat fatal. Namun, kompleksitas ini adalah bagian dari yang membuat SCUM menjadi judul yang disukai para penggemar game survival yang menginginkan tantangan yang mendalam.

7. Pengalaman Multiplayer

Meskipun bisa dimainkan solo, aspek multiplayer di SCUM adalah tempat game ini benar-benar bersinar. Pemain bisa membentuk aliansi atau berperang melawan satu sama lain. Game ini memiliki sistem komunikasi dalam game yang robust, termasuk voice chat dan text chat, yang memungkinkan Anda untuk berkoordinasi dengan rekan satu tim atau menipu musuh.

  • Serangan dan Pertemuan: Pemain dapat terlibat dalam serangan besar terhadap markas atau tempat persembunyian pemain lain. Siklus siang-malam yang dinamis, pola cuaca, dan satwa liar semuanya berkontribusi pada lingkungan yang tidak terduga, membuat setiap pertemuan menjadi tegang.
  • Kerja Tim: Anda juga bisa bermain dalam kelompok atau klan, yang menambah lapisan strategi dalam permainan. Tim harus mengelola sumber daya, merencanakan langkah taktis, dan memastikan bahwa semua anggota tim bekerja sama untuk bertahan hidup.

8. Pembaruan dan Dukungan Komunitas

Pengembang SCUM sangat responsif terhadap komunitas, dengan secara teratur mengeluarkan pembaruan dan perbaikan berdasarkan umpan balik pemain. Pembaruan ini telah memperkenalkan fitur baru seperti kendaraan, senjata baru, opsi crafting yang diperluas, dan peningkatan AI.

Komunitas game ini juga sangat aktif, dengan banyak panduan, tips, dan strategi yang dibagikan untuk membantu pemain baru. Dukungan modding juga telah dibicarakan, yang bisa menawarkan lebih banyak kustomisasi bagi pemain yang ingin menyesuaikan pengalaman mereka.

Kesimpulan

SCUM adalah game untuk mereka yang menginginkan pengalaman survival yang detail dan menantang. Dengan mekanika yang mendalam, progresi karakter yang kompleks, dan dunia yang penuh tantangan, SCUM membedakan dirinya dari banyak game survival lainnya. Jika Anda adalah seseorang yang menyukai campuran antara strategi, realisme, dan interaksi multiplayer yang intens, SCUM adalah judul yang patut dicoba. Namun, bersiaplah untuk menginvestasikan waktu dan usaha untuk menguasai sistem-sistemnya – bertahan hidup tidaklah mudah, tetapi sangat memuaskan.